CARA BELANJA:
- SMS-kan ke 0878 1295 3000; Judul Buku, Pengarang dan Penerbit; serta Nama dan alamat kirim lengkap (untuk cek ongkos kirim)
- Anda akan mendapatkan balasan sms tentang total harga + ongkos kirim dan nomor rekening untuk ditransfer.
- Jika sudah transfer langsung sms-kan besar uang dan bak yang ditransfer.
- Setelah rekening dicek masuk, buku akan langsung dikirim sesuai alamat kirim yang diminta.
- SMS-kan ke 0878 1295 3000; Judul Buku, Pengarang dan Penerbit; serta Nama dan alamat kirim lengkap (untuk cek ongkos kirim)
- Anda akan mendapatkan balasan sms tentang total harga + ongkos kirim dan nomor rekening untuk ditransfer.
- Jika sudah transfer langsung sms-kan besar uang dan bak yang ditransfer.
- Setelah rekening dicek masuk, buku akan langsung dikirim sesuai alamat kirim yang diminta.
Judul | : | PENGANTAR ILMU HUKUM | |||
Pengarang | : | R. Soeroso, SH | |||
Penerbit ISBN Cetakan ke/th Bahasa Jumlah Halaman Kartas Isi Cover Ukuran | : : : : : : : : | Bumi Aksara 979-8061-74-8 12, th 2011 Indonesia xviii + 346 hlm HVS Soft Cover 14 cm x 21 cm | |||
Kondisi Berat Harga | : : : | Baru 400 gram Rp. 62.000,- | discont 15% | ||
Bayar | : | Rp. 52.700,- |
DAFTAR ISI :
KATA PENGANTAR
KATA SAMBUTAN
PENDAHULUAN
BAGIAN 1. PENGERTIAN TENTANG PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 1. PENGERTIAN TENGAN PENGERTIAN ILMU HUKUM
Bukti-bukti Pentingnya Peran dan Fungsi Pengantar Ilmu Hukum
KATA SAMBUTAN
PENDAHULUAN
BAGIAN 1. PENGERTIAN TENTANG PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 1. PENGERTIAN TENGAN PENGERTIAN ILMU HUKUM
Pengertian dari Segi Pengantar
Pengertian dari Segi Ilmu Hukkum
Cabang-cabang Ilmu Hukum yang Termasuk Ilmu Hukum
Pendapat Para Pakar Hukum
BAB 2. SEJARAH SINGKAT PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 3. PERAN DAN FUNGSI PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 3. PERAN DAN FUNGSI PENGANTAR ILMU HUKUM
Peran dan Fungsi Pengantar Ilmu Hukum
BAB 4. KEDUDUKAN PENGANTAR ILMU HUKUM DI ANTARA ILMU SOSIAL LAINNYA
Ditinjau dari Segi Ilmu Sosial
Ditinjau dari Segi Disiplin Hukum
Hukum Sebagai Obyek Ilmu Hukum
Peran Hukum dalam Masyarakat
Fungsi Hukum
Pendahuluan
Pendapat berbagai Ahli
Algemeene regels (Peraturan-peraturan Umum)
Tentang Keadilan
Mengapa Tumbuh Kodifikasi Hukum
Perkembangan Kodifikasi Hukum
Aliran-aliran Hukum yang Timbul Kemudian
Aliran Legisme
Aliran Freie Rechtslehre, Freie Rechtsbewegung, dan Freie Rechtschule (Hukum Bebas)
Aliran Rechtsvinding (Penemuan Hukum)
Aliran yang Berlaku di Indonesia
BAB 16. TERBENTUKNYA HUKUM
Pendahuluan
Pembentukan Hukum di Inggris
Pembentukan Hukum di Indonesia
Pandangan Legisme, Freie Rechtslehre dan Rechtsvinding
Konstruksi Hukum atau Penafsiran Analogi
Penghalusan Hukum (Rechtsverfying)
Argumen a Contrario (Pengungkapan Secara Berlawanan)
Pendapat berbagai Pakar Hukum
Undang-undang
Kebiasaan
Yurisprudensi
Traktat
G Doktrin
Sistematika yang Diselaraskan dengan Tujuan yang Utuh bahwa Berlakunya Hukum itu selalu bersangkut paut
Penggolongan / Klasifikasi yang Lazim Dipergunakan
BAB 5. METODE PENDEKATAN DALAM MEMPELAJARI PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 6. PERSYARATAN SEBAGAI DOSEN PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 7. HAKIKAT DARIPADA PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 8. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 6. PERSYARATAN SEBAGAI DOSEN PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 7. HAKIKAT DARIPADA PENGANTAR ILMU HUKUM
BAB 8. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN PENGANTAR ILMU HUKUM
Ilmu Hukum sebagai Norma Hukum
Ilmu Hukum sebagai Ilmu Pengetahuan
Ilmu Hukum sebagai Ilmu Kenyataan
BAGIAN 2: HUKUM SEBAGAI OBYEK ILMU HUKUM
BAB 9. PENGERTIAN TENTANG HUKUM
Pendahuluan
BAB 9. PENGERTIAN TENTANG HUKUM
Arti Hukum dari Segi Etimologi
Definisi Hukum Oleh berbagai pakar
Hukum dalam berbagai Arti
BAB 10. HUKUM TERDAPAT DI MANA SAM
BAB 11. PERAN DAN FUNGSI HUKUM
BAB 10. HUKUM TERDAPAT DI MANA SAM
BAB 11. PERAN DAN FUNGSI HUKUM
Fungsi Hukum
BAB 12. TUJUAN HUKUM
Pendapat berbagai Ahli
Algemeene regels (Peraturan-peraturan Umum)
Tentang Keadilan
BAB 13. HUKUM DITAATI ORANG
Ketaatan pada Hukum
BAB 14. KODIFIKASI HUKUM DAN PERKEMBANGAN
Apakah Kodifikasi itu?Mengapa Tumbuh Kodifikasi Hukum
Perkembangan Kodifikasi Hukum
Aliran-aliran Hukum yang Timbul Kemudian
BAB 15. ALIRAN-ALIRAN (PRAKTIK) HUKUM
PendahuluanAliran Legisme
Aliran Freie Rechtslehre, Freie Rechtsbewegung, dan Freie Rechtschule (Hukum Bebas)
Aliran Rechtsvinding (Penemuan Hukum)
Aliran yang Berlaku di Indonesia
Pembentukan Hukum di Inggris
Pembentukan Hukum di Indonesia
Pandangan Legisme, Freie Rechtslehre dan Rechtsvinding
BAB 17. PENAFSIRAN HUKUM
Macam-macam cara Penafsiran
Metode Penafsiran
Penjelasan tentang Berbagai Macam Metode Penafsiran
BAB 18. PENGISIAN KEKOSONGAN HUKUM
PendahuluanMacam-macam cara Penafsiran
Metode Penafsiran
Penjelasan tentang Berbagai Macam Metode Penafsiran
Konstruksi Hukum atau Penafsiran Analogi
Penghalusan Hukum (Rechtsverfying)
Argumen a Contrario (Pengungkapan Secara Berlawanan)
BAB 19. SUMBER-SUMBER HUKUM
Arti tentang Sumber HukumPendapat berbagai Pakar Hukum
Undang-undang
Kebiasaan
Yurisprudensi
Traktat
G Doktrin
BAB 20. PENGGOLONGAN DAN KLASIFIKASI HUKUM
PendahuluanSistematika yang Diselaraskan dengan Tujuan yang Utuh bahwa Berlakunya Hukum itu selalu bersangkut paut
Penggolongan / Klasifikasi yang Lazim Dipergunakan
Perbedaan antara Beberapa Macam Hukum
BAGIAN 3: ILMU HUKUM SEBAGAI ILMU KAIDAH
BAB 21. KAIDAH HUKUM DAN KAIDAH SOSIAL
Pendahuluan
Kaidah Sosial
Penggolongan Kaidah
Hubungan antara Kaidah Hukum dengan Kaidah Lainnya
Persamaan antara Kaidah Hukum dengan Kaidah Lainnya
Perbedaan antara Kaidah Hukum dengan Kaidah Sosial Lainnya
BAB 21. KAIDAH HUKUM DAN KAIDAH SOSIAL
Kaidah Sosial
Penggolongan Kaidah
Hubungan antara Kaidah Hukum dengan Kaidah Lainnya
Persamaan antara Kaidah Hukum dengan Kaidah Lainnya
Perbedaan antara Kaidah Hukum dengan Kaidah Sosial Lainnya
BAGIAN 4: ILMU HUKUM SEBAGAI ILMU PENGERTIAN
BAB 22. SUBYEK HUKUM
Pendahuluan
Beberapa Pengertian
Manusia Sebagai Subyek Hukum
Pengecualian
BAB 22. SUBYEK HUKUM
Beberapa Pengertian
Manusia Sebagai Subyek Hukum
Pengecualian
BAB 23. OBYEK HUKUM
Benda (Zaak) sebagai Obyek Hukum
Manusia Sebagai Obyek Hukum
BAB 24. PERISTIWA HUKUM
Pengertian
Macam-macam Peristiwa Hukum
Menurut Isinya Peristiwa Hukum
BAB 25. HUBUNGAN HUKUM (RECHTSBETREKKINGEN)
Beberapa Penertian
Segi hubungan Hukum
Unsur-unsur Hubungan Hukum
Syarat-syarat daripada Hubungan Hukum
Macam/Jenis Hubungan Hukum
BAB 26. HAK
Beberapa Pengertian
Teori-teori tentang Hak
Penyosialan Hak
Menyalahgunakan Hak
Macam-macam Hak
BAB 27. PERBUATAN HUKUM, BUKAN PERBUATAN HUKUM DAN AKIBAT HUKUM
Perbuatan Hukum
Bukan Perbuatan Hukum
Akibat Hukum
BAB 28. MASYARAKAT HUKUM
Pendahuluan
Sejarah Singkat
Antropologi dan Hukum
BAB 30. SOSIOLOGI HUKUM
Pengertian
Obyek / Sasaran Sosiologi Hukum
BAB 31. PSIKOLOGI HUKUM
Pengertian
BAB 32. SEJARAH HUKUM
Pendahuluan
Pengertian
Peranan dan Fungsi Sejarah Hukum
BAB 33. PERBANDINGAN HUKUM
Pendahuluan
Pengertian perbandingan Hukum
Tujuan daripada Perbandingan Hukum
Fungsi daripada Perbandingan Hukum
Manfaat daripada Perbandingan Hukum
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.